11 November 2013
Pada dasarnya setiap orangtua punya maksud yang baik untuk anaknya, untuk kaum perempun khususnya yang biasanya orangtuanya dominan dalam hal restu orangtua, harus menjadi mediator untuk orangtua dan pasangan Anda harus mengetahui terlebih dahulu hal apa yang menyebabkan orang tua Anda dtidak setuju dengan hubungan Anda.
Lalu Anda perlahan-lahan memberikan informasi kepada pacar Anda agar pacar Anda itu dapat mengambil hati orangtuamu. Ada hal-hal penting yang biasanya dijadikan pertimbangan saat “mencari tahu” calon menantu.
Hal yang pertama yang dilihat dari orangtua pihak perempuan biasanya adalah apakah ia adalah pria yang baik, soleh dan bertanggung jawab. Kedua, apakah secara finansial mampu menafkahi keluarga, paling tidak prospek masa depan yang lebih baik dengan pekerjaannya.
Dengan demikian, Anda sebagai pihak yang diperjuangkan harus memberikan bukti kepada orangtua Anda bahwa pacar Anda bisa memberikan kedua hal diatas tadi. Kenyataanya sekarang, suami tidak selalu menjadi satu-satunya pemberi nafkah didalam rumah tangga. Anda juga bisa menjelaskan kepada orangtua Anda tentang rencana Anda berdua dalam membangun bahtera rumah tangga.
Semua pasti membutuhkan yang namanya proses, jalani saja perlahan-lahan, jangan terlalu kelihatan kalau Anda membela pasangan Anda. Sabar dan tekun, pasti restu orang tua akan Anda peroleh.
Berikut ini cara memperoleh restu orangtua:
1. Jujurlah dengan orangtua saat Anda memberi alasan mengapa Anda mencintai pasangan. Cari kesempatan supaya orang tua Anda dapat simpatik dan terkesan dengan Anda, misalnya saat makan bersama, bicarakan hal-hal masa kecil, mimpi-mimpi dan tujuan Anda, tapi jangan terlalu berlebihan, yang sewajarnya saja.
2. Jangan terbawa emosi dengan kata-kata kasar yang dilontarkan calon mertua.
3. Jika restu orangtua masih belum diberikan, cobalah menerima dengan sikap dewasa dan terus berusaha dengan melibatkan pihak ketiga untuk meyakinkan kalau Anda dan pasangan Anda benar-benar saling mencintai sehingga, cinta Anda tidak akan retak jika pernikahan tidak berlangsung dalam waktu dekat.
4. Jika Anda masih ragu mengenai hubungan yang tidak ada restu orangtua, tidak ada salahnya jika menunda pernikahan sampai Anda benar-benar yakin.
5. Bicarakan dengan pasangan Anda soal batasan yang perlu dibuat dengan calon mertua Anda jika memang mereka sulit menerima hubungan ini.
6. Putuskan bersama apakah Anda akan hadir di acara keluarga yang diadakan pihak perempuan, dengan pihak keluarga siapa nanti akan tinggal sementara setelah menikah.
7. Konsultasikan dengan terapis atau psikolog yang ahli di bidah pasangan.
8. Jangan biarkan konflik restu orangtua ini semakin besar dan menghancurkan hubungan Anda dengan pasangan. Teruslah berusaha untuk memperbaiki. Marah dan emosi dampaknya juga kurang baik untuk kesehatan. Semoga dengan pendekatan terus menerus, calon mertua dapat luluh hatinya dan akhirnya restu orangtua pun diberikan.
Segala sesuatu memang ada harga yang harus dibayar dan perlu banyak perjuangan untuk bisa meluluhkan hati orangtua Anda supa restu diberikan. (yes/jun)
- See more at: http://www.perempuan.com/read/cara-mudah-mendapatkan-restu-orangtua-#sthash.t7Fh0L3g.dpuf
Lalu Anda perlahan-lahan memberikan informasi kepada pacar Anda agar pacar Anda itu dapat mengambil hati orangtuamu. Ada hal-hal penting yang biasanya dijadikan pertimbangan saat “mencari tahu” calon menantu.
Hal yang pertama yang dilihat dari orangtua pihak perempuan biasanya adalah apakah ia adalah pria yang baik, soleh dan bertanggung jawab. Kedua, apakah secara finansial mampu menafkahi keluarga, paling tidak prospek masa depan yang lebih baik dengan pekerjaannya.Dengan demikian, Anda sebagai pihak yang diperjuangkan harus memberikan bukti kepada orangtua Anda bahwa pacar Anda bisa memberikan kedua hal diatas tadi. Kenyataanya sekarang, suami tidak selalu menjadi satu-satunya pemberi nafkah didalam rumah tangga. Anda juga bisa menjelaskan kepada orangtua Anda tentang rencana Anda berdua dalam membangun bahtera rumah tangga.
Semua pasti membutuhkan yang namanya proses, jalani saja perlahan-lahan, jangan terlalu kelihatan kalau Anda membela pasangan Anda. Sabar dan tekun, pasti restu orang tua akan Anda peroleh.
Berikut ini cara memperoleh restu orangtua:
1. Jujurlah dengan orangtua saat Anda memberi alasan mengapa Anda mencintai pasangan. Cari kesempatan supaya orang tua Anda dapat simpatik dan terkesan dengan Anda, misalnya saat makan bersama, bicarakan hal-hal masa kecil, mimpi-mimpi dan tujuan Anda, tapi jangan terlalu berlebihan, yang sewajarnya saja.
2. Jangan terbawa emosi dengan kata-kata kasar yang dilontarkan calon mertua.
3. Jika restu orangtua masih belum diberikan, cobalah menerima dengan sikap dewasa dan terus berusaha dengan melibatkan pihak ketiga untuk meyakinkan kalau Anda dan pasangan Anda benar-benar saling mencintai sehingga, cinta Anda tidak akan retak jika pernikahan tidak berlangsung dalam waktu dekat.
4. Jika Anda masih ragu mengenai hubungan yang tidak ada restu orangtua, tidak ada salahnya jika menunda pernikahan sampai Anda benar-benar yakin.
5. Bicarakan dengan pasangan Anda soal batasan yang perlu dibuat dengan calon mertua Anda jika memang mereka sulit menerima hubungan ini.
6. Putuskan bersama apakah Anda akan hadir di acara keluarga yang diadakan pihak perempuan, dengan pihak keluarga siapa nanti akan tinggal sementara setelah menikah.
7. Konsultasikan dengan terapis atau psikolog yang ahli di bidah pasangan.
8. Jangan biarkan konflik restu orangtua ini semakin besar dan menghancurkan hubungan Anda dengan pasangan. Teruslah berusaha untuk memperbaiki. Marah dan emosi dampaknya juga kurang baik untuk kesehatan. Semoga dengan pendekatan terus menerus, calon mertua dapat luluh hatinya dan akhirnya restu orangtua pun diberikan.
Segala sesuatu memang ada harga yang harus dibayar dan perlu banyak perjuangan untuk bisa meluluhkan hati orangtua Anda supa restu diberikan. (yes/jun)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar